Kenapa Soekarno Lengser dari Jabatan Presiden pada Orde Lama

Pintaryuk.my.id - Kenapa Soekarno Lengser - Hingga saat ini, peristiwa lengsernya Presiden Pertama RI Ir. Soekarno, masih menyisakan sejumlah tanda tanya besar bagi para peminat sejarah maupun para cendikiawan.

Hal itu karena terdapat dua versi cerita terkait turunnya Ir. Soekarno dari kursi jabatannya sebagai Presiden RI,

Yang pertama menyatakan beliau turun dari bangku jabatannya atas keinginannya sendiri.

Yang kedua ada juga yang menjelaskan bahwa turunnya Ir. Soekarno dari tampuk kepemimpinannya memang sudah direncanakan (dilengserkan).

Jadi bagaimana peristiwa yang sebenarnya terjadi ? maka simaklah artikel ini karena admin akan mengulas beberapa sejarah yang perlu kita perhatikan terkait peristiwa lengsernya Ir. Soekarno dari kursi kepemimpinannya.

Kenapa Soekarno Lengser pada Masa Orde Lama

Dilansir dari berita.99.co menurut Anhar Gonggong menyatakan pada faktanya kejadian turunnya Ir. Soekarno dari kepemimpinannya sebagai Presiden RI bukan karena kemauannya sendiri, akan tetapi karena ada tekanan dari pihak lain.

Penyebab Soekarno lengser utamanya karena beliau telah kehilangan pendukung dan kalah dari kelompok yang tidak senang dengan konsep nasionalisme, agama dan komunisme yang diterapkan beliau sebagai pemimpin negara.

Pada saat itu, peristiwa penculikan dan pembunuhan para perwira tinggi TNI kerap dikaitkan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI)

Hilangnya pendukung Presiden Soekarno terutama terjadi pasca peristiwa penumpasan G30S/PKI yang langsung dikomandoi oleh Soeharto yang kala itu menjabat sebagai Pangkostrad pada bulan Oktober tahun 1965.

Selain itu, pendukung beliau semakin merosot tajam saat terbitnya Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) yang berisi Tritura (3 tuntutan) yang salah satunya agar organisasi PKI yang berisi jutaan anggota pendukung Soekarno dibubarkan.

Supersemar sendiri merupakan pemberian mandat kepada Soeharto untuk menjamin keselamatan jalannya pemerintahan dan keselamatan presiden

Maka setelah terjadinya peristiwa tersebut posisi Soekarno sebagai Presiden RI mulai tersingkirkan sedangkan Jendral Soeharto mulai memperoleh panggung dalam kepemimpinan.

Dilansir dari berita.99.co Anhar menyatakan “Kalau ada yang mengatakan dilengserkan memang betul, yang melengserkan ya, mertua Prabowo (Soeharto)"

Selanjutnya upaya pelengseran Soekarno berlanjut sampai hingga masuk kepada sidang MPRS (Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara) dan pada akhirnya Soekarno bersedia untuk turun dari jabatannya sebagai Presiden Pertama RI dan para pendukungnya yang berada di DPR, MPR, PKI, PNI mulai beralih mendukung Soeharto.

Adapun peristiwa berpindahnya tampuk kekuasaan dari Soekarno kepada Soeharto yaitu pada 23 Februari 1967 dan hal ini juga disebut sebagai masa peralihan dari masa orde lama ke orde baru.

Dari paparan tersebut bisa kita ambil kesimpulan pada mulanya memang ada upaya pelengseran yang dilakukan oleh beberapa pihak pada kepemimpinan Presiden Soekarno namun pada akhirnya Soekarno sendiri yang bersedia untuk turun dari kursi jabatannya.

Itulah artikel tentang Kenapa Soekarno Lengser dari Jabatan Presiden pada Orde Lama, semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan penulis pribadi